Kabupaten Bekasi – Universitas Pelita Bangsa (UPB) gelar kegiatan sosialisasi pemberdayaan perempuan melalui literasi hukum terhadap kekerasan dalam berbasis gender dalam upaya pencegahan stunting yang dilakukan di Desa Muktiwari, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi pada Rabu (11/10/2023).
Kegiatan tersebut digelar oleh beberapa Dosen dari Universitas Pelita Bangsa antara lain Nining Yurista Prawitasari, Arief Teguh Nugroho, Arum Tarina dan di hadiri Kepala Desa Muktiwari, Bahrudin.
“Tentunya sebagai upaya melakukan pengabdian kepada masyarakat dalam pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT,red) dan angka stunting yang dilakukan melalui peningkatan literasi hukum,” Ujar Nining Yurista Prawitasari pada saat diwawancarai
Nining sapaan akrabnya mengatakan kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya edukasi yang perlu dilakukan bisa dalam hal pengetahuan, baik dari sisi isteri, suami maupun anak, kemudian keberanian untuk melapor apabila terjadi hal tersebut.
“KDRT di kalangan keluarga ibarat api dalam sekam yang mesti diwaspadai, jadi dari sini kami memberikan edukasi penyuluhan hukum agar jika terjadi hal tersebut memiliki literasi dan keberanian untuk melapor,” Ungkapnya
Masih kata Nining, ia mengklaim Antusiasme dari masyarakat maupun dari Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) untuk mengikuti kegiatan ini sangat tinggi dan senang.
“Untuk antusiasme sangat tinggi dan tadi juga pada senang, karena kami juga memberikan bantuan makanan untuk mencegah stunting,” pungkasnya(Mul).- Universitas Pelita Bangsa (UPB) gelar kegiatan sosialisasi pemberdayaan perempuan melalui literasi hukum terhadap kekerasan dalam berbasis gender dalam upaya pencegahan stunting yang dilakukan di Desa Muktiwari, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi pada Rabu (11/10/2023).
Kegiatan tersebut digelar oleh beberapa Dosen dari Universitas Pelita Bangsa antara lain Nining Yurista Prawitasari, Arief Teguh Nugroho, Arum Tarina dan di hadiri Kepala Desa Muktiwari, Bahrudin.
“Tentunya sebagai upaya melakukan pengabdian kepada masyarakat dalam pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT,red) dan angka stunting yang dilakukan melalui peningkatan literasi hukum,” Ujar Nining Yurista Prawitasari pada saat diwawancarai
Nining sapaan akrabnya mengatakan kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya edukasi yang perlu dilakukan bisa dalam hal pengetahuan, baik dari sisi isteri, suami maupun anak, kemudian keberanian untuk melapor apabila terjadi hal tersebut.
“KDRT di kalangan keluarga ibarat api dalam sekam yang mesti diwaspadai, jadi dari sini kami memberikan edukasi penyuluhan hukum agar jika terjadi hal tersebut memiliki literasi dan keberanian untuk melapor,” Ungkapnya
Masih kata Nining, ia mengklaim Antusiasme dari masyarakat maupun dari Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) untuk mengikuti kegiatan ini sangat tinggi dan senang.
“Untuk antusiasme sangat tinggi dan tadi juga pada senang, karena kami juga memberikan bantuan makanan untuk mencegah stunting,” pungkasnya(Mul).