Kabupaten Bekasi – Bentrok antar dua kelompok yang terjadi di jalan raya Hasanudin tambun selatan berbuntut pelaporan,ormas Gibas yang menjadi korban pemukulan menuntut agar kepala cabang Bank Finance Indonesia(FBi) di tangkap karena di duga menjadi otak terjadinya bentrok antar dua kelompok tersebut.
“kami telah melaporkan kasus penganiayaan yang terjadi pada beberapa anggota Gibas ke mapolres metro Bekasi” ucap Noval salah satu anggota Gibas.
“Kami meminta pihak kepolisian polres metro Bekasi untuk menangkap kepala cabang BFI karena di duga kami anggap sebagai otak dari terjadinya bentrok tersebut”jelas Noval.
Sebelumnya di ketahui dua kelompok masa bentrok di jalan raya Hasanudin tambun selatan kabupaten Bekasi,bentrokan terjadi saat beberapa anggota ormas Gibas mendatangi kantor BFI dengan tujuan hendak mempertanyakan kendaraan salah satu anggota ormas yang di ambil paksa pihak bank.
Kejadian yang terjadi pada Jumat siang tersebut di awali saat sekelompok masa lainnya datang yang langsung menganiaya beberapa anggota ormas Gibas.
Merasa tidak terima dengan penganiayaan yang di lakukan sekelompok masa,membuat bentrokan tidak terhindarkan hingga salah anggota ormas gibas terluka akibat di aniaya kelompok masa tersebut.
Bentrokan dapat mereda setelah petugas kepolisian tiba di lokasi dengan meminta kedua kelompok tersebut membubarkan diri,sementara kelompok yang di duga suruhan dari pihak bank BFI oleh petugas langsung di amankan ke polres metro Bekasi(Rafi).
