Karawang – sungguh sangat menyakitkan sebagai orang yg lahir di tanah kelahiran, kota Karawang harus melihat pomemena yg menyayat hati, melihat sebuah bangunan gedung sekolah dasar negri srengas dengklok selatan V di gembok oleh seseorang yang mengaku ahli waris pada Selasa pagi.
Padahal Selasa pagi (22/2/23) merupakan hari aktifitas anak anak sekolah, namun sangat di sayangkan anak anak yang sejak pagi berangkat dari rumah untuk menuntut ilmu harus kembali lagi ke rumah mereka masing masing lantaran tempat untuk menuntut ilmu di gembok oleh ahli waris pemilik lahan.
” Salah seorang siswa kelas 6 Nurul kaget saat tiba di depan gerbang sekolahnya, melihat gerbang bangunan sekolah sudah di gembok, Nurus bercerita kemaren pintu gerbangnya belum di gembok sekarang Selasa pagi sudah di gembok, bagaimana nasib kami anak anak bangsa yang masih menuntut ilmu ” turur Nurul.
Sementara menurut ketua korwilcambidik rengas dengklok saat di kompirmasi ” dirinya sudah di peringatkan oleh di duga pemilik lahan untuk segera menyelesaikan permasalahan lahan yang saat ini di duga masih belum di bayar oleh pihak pemerintah ataupun oleh dinas pendidikan dan olah raga , bahkan rustam sudah menyampaikan ke pihak dinas pendidikan dan olahraga terkait lahan sekolah milik ahli waris ” tutur Rustam.
Masih kata rustam sekarang pihak ahli waris silahkan menyurati ke pihak pemerintah yakni bupati atau sekda, dan dinas pendidikan dan oleh raga, semoga kedepan tidak ada lagi sekolah sekolah yang sengketa. Kalau begini bagaimana masih anak sekolah.
Untuk sementara kegiatan belajar mengajar pihaknya sudah menyerahkan ke masing masing sekolah dan guru bagaiman teknisnya, untuk saat ini pihaknya terpaksa belajar mengajar dengan cara double shitf(Omen).
