Kabupaten Bekasi – Banjir yang melanda dua desa yang berada di kecamatan tambun Utara masih belum surut,meski itu warga tidak ada yang mengungsi dan tetap bertahan di tempat tinggalnya masing – masing.
Guna menghindari hal yang tidak di inginkan anggota Polsek tambun dengan di pimpin Kapolsek tambun Kompol Stenlly Soselisa melakukan giat monitoring dan pengecekan genangan air dan banjir di dua desa yang terdampak banjir
Tidak hanya melakukan monitoring petugas juga memberikan bantuan berupa air mineral dan mie instan yang memang di butuhkan warga korban banjir di dua desa tersebut.
“Banjir yang terjadi hari ini di akibatkan intensitas hujan yang tinggi yang mengakibatkan sejumlah rumah warga di dua titik mengalami banjir” ucap Kapolsek tambun Kompol Stenlly Soselisa.
Stenlly menjelaskan sampai saat ini air belum juga surut,untuk itu kami berinisiatif melakukan monitoring dengan berpatroli agar tidak terjadi hal yang tidak di inginkan.
“Daerah yang banjir ada di Perum Suropati Residence Rw.007 dan Rw.008 Desa Srimukti Kec.Tambun Utara Kab. Bekasi dan di desa satria jaya” beber Stenlly.
Banjir yang terjadi di dua desa tersebut berpariasi,untuk dijalan utama Perum Suropati kurang lebih 30 cm – 60 cm,sedangkan untuk dijalan blok Perum Suropati kurang lebih 15 cm- 50 cm.
“sedangkan untuk data KK yang mengalami kebanjiran hingga kedalam rumah kurang lebih 200 KK” jelasnya lagi
“Bersama dengan beberapa petugasnya selain melakukan monitoring juga memberikan bantuan air mineral dan puluhan dus mie instan yang di harapkan dapat di gunakan bagi para korban banjir” Tandes Stenlly
Sementara itu,setelah di lakukan pengecekan secara langsung,untuk sementara debit air di lokasi Rw.007 dan Rw.008,sudah mulai berkurang ketinggian debit air itu secara bertahap menurun(Kevin).
